Arti Sebutir Kenikmatan Mata di Mata Hati.

Pernahkah kita menyangka tentang sesuatu yang buruk akan menimpa kita? Pernahkah kita tahu lebih dulu ketika kita akan tersandung dan terjatuh? Apakah kita pernah berfikir tentang semua yang kita miliki adalah bukan milik kita seutuhnya? Mungkin, kita pernah memikirkannya dalam beberapa detik saja setelah itu buyar dan hilang hiruk pikuknya dunia. Ketika kita sedang dalam kondisi baik-baik saja cenderung tak ada suatu hal buruk yang melintas di pikiran kita. Mobil, istana, apartemen, rumah bertingkat,perhiasan, pakaian, jabatan, itu bukan milik kita seutuhnya karena suatu saat bisa saja lepas dari tangan kita. Jangankan harta benda yang tidak berada dalam genggaman kita secara nyata, organ tubuh yang menempel dan menyatu dalam tubuhpun bukanlah atas kuasa kita seutuhnya. Di antara dari sekian banyak organ tubuh kita adalah mata. Mata yang terdiri dari dua biji kornea, retina, pupil, dan syaraf mata ini sangat berguna dan berharga bahkan menghargainya dengan senilai uangpun rasanya tak ada yang berkehendak menukarnya. Pernahkan kita merenung betapa besar anugerah yang Sang Maha Pencipta berikan kepada kita, menciptakan mata dengan warna dan mungkin bentuk yang berbeda. Berikut 6 kegunaan mata(secara sederhana) menurut pikiranku: 1. dengan mata bisa mengenali hitam putih alam semesta. 2. dengan mata kita bisa menikmati indahnya dunia 3. dengan mata kita bisa menari dengan indah 4. dengan mata kita bisa mengenali lingkungan 5. dengan mata kita bisa mengenali teman 6. dengan mata kita bisa menikmati kejaiban dunia yang tak terhitung jumlahnya Tapi ketika tiba-tiba yang Maha Kuasa mengambil penglihatan kita sedikit demi sedikit, apakah kita mampu menepisnya? Jika mata merah dan gatal, masih bisa diobati dengan obat tetes sesuai petunjuk dokter. Jika mata terindikasi katarak masih bisa dibersihkan benang-benang kabutnya dengan operasi. Tetapi jika mata terganggu penglihatannya karena adanya ketidakstabilan syaraf mata yang disebut stroke mata, apa yang bisa kita lakukan? Selain rajin konsultasi ke dokter untuk menghambat tingkat keparahan juga harus memperbanyak berdoa dan pasrah kepada yang Maha kuasa.Bahwa ini sebagai ujian dan cobaan dari Yang Maha Bijaksana. Tetap positif thinking, Allah memberi penyakit insyaAllah memberikan obatnya. Perbanyak bersyukur bahwa kita memiliki penglihatan yang sempurna, maka alangkah baiknya jika mata kita gunakan untuk melihat yang baik-baik dan indah(menurut mata hati bukan nafsu materi)... Inspirasiku di Rumah Sakit, tadi pagi.